Isbroad - Memberi Wawasan Memajukan Peradaban: Kelurahan Cisaranten Kulon
Tampilkan postingan dengan label Kelurahan Cisaranten Kulon. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kelurahan Cisaranten Kulon. Tampilkan semua postingan

Musyawarah Hak Ahli Waris di Kelurahan Cisaranten Kulon, Menuju Solusi Adil bagi Semua Pihak

Isbroad.com, Bandung - Kegiatan musyawarah hak ahli waris kelurahan Cisaranten kulon baru-baru ini berlangsung dengan Antusiasme tinggi dari para peserta. Musyawarah ini dihadiri oleh beberapa ahli waris dari Dari berbagai keluarga besar yang mana tujuannya untuk mencapai kesepakatan mengenai pembagian hak waris yang adil dan transparan. Dengan suasana diskusi yang hangat namun tetap kondusif,
musyawarah ini diharapkan bisa menjadi sebuah solusi terbaik bagi pihak yang terlibat.

Musyawarah ini diselenggarakan oleh pihak kelurahan sebagai sebuah bentuk fasilitas bagi warganya yang ingin menyelesaikan masalah pembagian warisan secara damai dan menghindari sengketa berkepanjangan. Pihak kelurahan sendiri menyebutkan bahwa acara ini menjadi sarana penting untuk menjaga hubungan keluarga tetap harmonis meski di tengah isu yang sensitif seperti pembagian hak warisan.

Pelaksanaan musyawarah ini biasanya harus mengikuti beberapa prosedur. Dalam pelaksanaannya di mana baik dari pihak kelurahan ataupun keluarga yang terkait harus menjadwalkan untuk melakukan musyawarah ahli waris.

"Kami dari pihak kelurahan biasanya menjadwalkan untuk kegiatan musyawarah hak ahli waris ini. Dari pihak kelurahan sendiri biasanya menghubungi pihak keluarga terkait terlebih
dahulu karena harus memenuhi syarat untuk melakukan musyawarah. Setelah itu biasanya pihak kelurahan meminta nomor yang bisa dihubungi dari pihak keluarga untuk
mengkabari menyesuaikan jadwal baik dari pihak keluarga maupun kelurahan sendiri,” ujar Annisa saat dimintai keterangan pada Rabu, (18/9/2024).

Proses musyawarah ini biasanya dimulai dengan pemaparan hak dan kewajiban bagi para ahli waris sesuai dengan aturan hukum yang berlaku di Indonesia, khususnya yang terkait dengan hukum waris Islam dan juga hukum perdata. Para ahli waris mendapatkan penjelasan dari narasumber atau pihak yang terkait dalam bidang hukum waris, sehingga mereka dapat memahami secara mendalam hak dan kewajiban yang mereka miliki. Hal ini penting agar tidak ada kesalahpahaman di kemudian hari yang dapat menimbulkan dalam kehidupan berkeluarga.

Setelah penjelasan dari narasumber atau pihak terkait, setiap pihak diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan pandangannya masing-masing. Hal ini bertujuan agar pihak kelurahan sendiri juga dapat melihat pandangan atau pendapat dari masing-masing ahli waris agar tidak terjadinya ketimpangan dari pihak penengah yang mana Pihak penengah di sini ya itunya dari kelurahan.

“Peran dari kelurahan di sini sebagai pihak penengah untuk pengecekan data-data dari ahli waris karena pernah ada beberapa kasus di mana terjadi pemalsuan surat oleh beberapa pihak untuk mendapatkan hak warisan mereka secara ilegal,dengan adanya kelurahan di sini,di harapakan pembagian hak ahli waris berjalan sesuai dengan semestinya agar tidak ada ada pihak yang di rugikan,” tambah Annisa.

Dengan terselenggaranya musyawarah ahli waris ini, Kelurahan Cisaranten kulon kembali menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang harmonis, Di mana setiap warga bisa menyelesaikan masalahnya dengan cara yang baik salah satunya dengan musyawarah dan saling menghormati.

Reporter: Farhan Fadhlur Rohman

Berbalut Pakaian Adat, Upacara Bendera HJKB Ke-214 di Kelurahan Cisaranten Kulon Arcamanik Berlangsung Khidmat

Isbroad.com, Bandung - Peringatan hari jadi Kota Bandung yang ke-214 menjadi momen penting bagi masyarakat Kelurahan Cisaranten Kulon, Arcamanik. Upacara bendera ini bukan hanya sekadar acara formal, tetapi juga sebagai upaya untuk melestarikan budaya lokal. Dalam acara ini, staff kelurahan, kepala RW dan RT, serta masyarakat setempat mengenakan pakaian adat yang mencerminkan kekayaan budaya, yang semakin menambah suasana khidmat dan penuh makna dalam peringatan upacara yang digelar Sabtu, (21/09/2024).

Sekretaris Kelurahan, Suranto, menjelaskan bahwa pemilihan pakaian adat dalam upacara ini memiliki makna yang mendalam. Beliau menuturkan, meskipun kita berada di zaman modern, budaya dan tradisi harus tetap dijaga. Dengan hadirnya pakaian adat, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya lokal.

"Melihat banyak elemen masyarakat yang mengenakan pakaian adat membuat saya bangga. Ini adalah bentuk penghormatan terhadap sejarah dan tradisi kita. Saya berharap ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk lebih mengenal dan menghargai budaya yang ada," ujar Annisa, salah satu staff di Kelurahan Cisaranten Kulon.

Acara dimulai dengan pengibaran bendera merah putih oleh petugas yang telah mendapatkan pelatihan sebelumnya. Suasana hening dan khidmat mewarnai lokasi upacara, di mana semua peserta tampak khusyuk mengikuti jalannya kegiatan. Momen ini semakin berkesan ketika lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan secara serentak oleh seluruh peserta. Selain itu, pengibaran bendera juga diiringi dengan doa bersama, yang semakin menegaskan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diperjuangkan.

Lurah Rita Tresnawati yang menjadi pembina upacara menekankan, "Kegiatan ini adalah bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan. Kita harus terus mengenang jasa mereka dengan melestarikan nilai-nilai kebangsaan." Dalam konteks ini, beliau berharap agar setiap individu dapat terinspirasi untuk berkontribusi dalam menjaga nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh para pejuang kemerdekaan.

Secara keseluruhan, upacara bendera dalam rangka HJKB ke-214 di Kelurahan Cisaranten Kulon berjalan sukses. Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat nasionalisme dan cinta budaya dapat terus berkembang di kalangan generasi seanjutnya. Keterlibatan masyarakat dalam acara ini menunjukkan bahwa rasa cinta terhadap tanah air dan budaya dapat diwujudkan dalam bentuk aksi nyata.

Dengan semangat yang tinggi, warga Cisaranten Kulon berharap tradisi ini akan terus berlanjut di masa mendatang. Upacara bendera bukan sekadar formalitas, tetapi juga pengingat akan jati diri bangsa dan warisan budaya yang harus selalu dilestarikan.

Reporter: Annisa Nala Raihan

Sambut HJKB Ke-214, Kelurahan Cisaranten Kulon Arcamanik Laksanakan Giat Bebersih

Isbroad.com, Bandung - Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) yang ke- 214, Kelurahan Cisaranten Kulon, Kecamatan Arcamanik, menggelar kegiatan bebersih pada Selasa, (17/09/24).

Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB dan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk petugas kelurahan, anggota Linmas, petugas kebersihan setempat, serta warga setempat. Fokus kegiatan adalah membersihkan area sekitar Kelurahan Cisaranten Kulon dan Jalan Soekarno-Hatta (Bypass), seperti mengumpulkan sampah yang berserakan, membersihkan gorong-gorong, serta menghilangkan vandalisme yang merusak pemandangan.

"Kegiatan bebersih ini adalah bagian dari upaya kita untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan nyaman. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat merasakan manfaat dari lingkungan yang bersih, terutama menjelang HJKB," ujar Suranto selaku Sekretaris Kelurahan Cisaranten Kulon.

Ia juga menambahkan, melalui kegiatan ini, diharapkan warga semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Dengan partisipasi aktif dari semua pihak, sehingga bisa menciptakan lingkungan yang lebih baik dan aman.

Kegiatan ini mendapat antusiasme yang tinggi dari warga setempat, yang turut berpartisipasi dalam berbagai aktivitas. Selain membersihkan jalan dan gorong-gorong, peserta juga melakukan pengecatan median jalan dan fasilitas umum yang terkena vandalisme sebagai upaya memperindah tampilan area publik.

Dalam kegiatan ini, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok bertugas untuk membersihkan area tertentu, sehingga proses pembersihan dapat dilakukan dengan lebih efisien. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antarwarga, yang saling berinteraksi dan berbagi pengalaman. Suasana kebersamaan terlihat jelas, dengan senyuman dan tawa di antara peserta yang bekerja sama.

"Kegiatan seperti ini seharusnya tidak hanya dilakukan pada momen tertentu. Kami ingin membangun budaya gotong royong dalam menjaga kebersihan lingkungan, sehingga setiap warga merasa memiliki tanggung jawab atas kebersihan area tinggal mereka," pungkas Suranto.

Kegiatan bebersih ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelurahan lain untuk melakukan hal serupa. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian yang tinggi, Kelurahan Cisaranten Kulon berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh warganya. Semoga langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak masyarakat untuk aktif berkontribusi dalam menjaga kebersihan lingkungan demi masa depan yang lebih baik dan nyaman. 

Reporter: Cecep Ilham

Yuri Hendra, Dedikasikan Diri untuk Lingkungan dan Kesejahteraan Masyarakat

Isbroad.com, Bandung - Yuri, seorang pemuda asal Gunung Kidul, Yogyakarta, telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam pengabdian masyarakat. Lulusan SMK yang merantau ke Kota Bandung pada tahun 2018 ini, saat ini sedang menempuh pendidikan di Universitas Terbuka dan kini berada di semester 4. Keputusannya untuk merantau bukan hanya untuk melanjutkan pendidikan, tetapi juga untuk berkontribusi lebih aktif dalam masyarakat. 

Sebelum diterima sebagai staf non-ASN di Kelurahan Cisaranten Kulon, Kecamatan Arcamanik, Yuri aktif berperan sebagai relawan dalam berbagai kegiatan sosial di kelurahan ini. Keterlibatannya yang intens dalam kegiatan sosial ini menunjukkan betapa besarnya rasa kepeduliannya terhadap lingkungan sekitar. Di satu kesempatan, proses lamaran yang ia tujukan ke kecamatan berbuah manis, dan Yuri kini menjadi bagian penting dari di kelurahan ini.

"Saya merasa bahwa interaksi langsung dengan warga adalah cara terbaik untuk memahami kebutuhan dan harapan mereka," ungkap Yuri. Hal ini menjadi satu alasan utama Yuri tertarik untuk bekerja di kelurahan adalah keinginannya untuk lebih dekat dengan masyarakat. 

Di kelurahan ini, ia memiliki peran dan tanggung jawab sebagai staf di bidang Ekonomi Pembangunan (Ekbang) dan Kesejahteraan Sosial (Kesos). Ia bertanggung jawab untuk mengimplementasikan program-program yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. 

Motivasi Yuri untuk terus bekerja dengan giat adalah keinginannya untuk membantu orang lain. "Saya percaya bahwa dengan memberikan bantuan, saya dapat membuat perbedaan dalam hidup banyak orang. Saya ingin memastikan bahwa setiap orang merasa senang dengan bantuan yang saya berikan," jelasnya. Salah satu isu yang sangat diperhatikannya adalah masalah darurat sampah. Yuri aktif melakukan edukasi kepada masyarakat agar lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan meminimalisir penggunaan sampah plastik. 

Mahasiswa Semester 4 yang Menjadi Staf Kelurahan 

Menjadi staf kelurahan di usia muda sembari menempuh pendidikan di semester 4 adalah pencapaian yang tidak biasa. Yuri adalah contoh nyata bagaimana generasi muda dapat memadukan pendidikan dan pengabdian sosial. Dengan pengalaman yang ia dapatkan, Yuri tidak hanya mendalami teori di bangku kuliah, tetapi juga memahami realitas dan tantangan yang dihadapi masyarakat.

Yuri memiliki harapan besar untuk Kelurahan Cisaranten Kulon. Ia ingin melihat kelurahan ini berkembang lebih baik lagi, dengan kebijakan dan infrastruktur yang lebih mendukung kebutuhan masyarakat. Ia percaya bahwa peningkatan fasilitas dan pelayanan publik akan membawa dampak positif yang signifikan.

Salah satu pengalaman yang paling membuat Yuri bangga adalah ketika ia berhasil membantu lansia yang hilang dan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Melalui upayanya, ia berhasil menyalurkan mereka ke dinas atau panti sosial, sehingga lansia yang hilang dapat kembali kepada keluarga mereka. "Membantu mereka kembali kepada keluarga adalah salah satu kepuasan terbesar bagi saya," ujarnya. Ia menyampaikan pengalaman ini memberikan kepuasan tersendiri meskipun terkadang diiringi rasa lelah. 

"Saya berpesan bagi masyarakat untuk lebih peka terhadap orang di sekitar kita. Saling membantu, karena kebaikan sekecil apapun bisa berarti besar bagi orang lain. Dengan semangat ini, saya terus berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan lingkungan sekitar," ungkap Yuri. 

Dengan dedikasi dan komitmen yang tinggi, Yuri merupakan contoh nyata dari generasi muda yang peduli dan siap berkontribusi untuk kemajuan masyarakat. Harapannya, semoga kelurahan dan warganya dapat semakin sejahtera di masa mendatang.

Reporter : Cecep Ilham
ⓒ all rights reserved Isbroad KPI 2024