Tantangan Menjaga Kualitas Belajar di Tengah Gangguan Teknologi bagi Mahasiswa | Isbroad - Memberi Wawasan Memajukan Peradaban

Tantangan Menjaga Kualitas Belajar di Tengah Gangguan Teknologi bagi Mahasiswa

 
Isbroad.com, Bandung - Di era digital  teknologi memberikan banyak kemudahan bagi mahasiswa, seperti akses mudah ke materi kuliah, kelas daring, dan kemudahan berkolaborasi. Namun, di balik semua manfaat tersebut, ada tantangan yang tak bisa diabaikan: bagaimana mahasiswa bisa tetap menjaga kualitas belajarnya ketika begitu banyak gangguan dari teknologi?
Salah satu masalah utama yang sering dihadapi adalah gangguan dari media sosial dan aplikasi lainnya. Hampir setiap mahasiswa pasti pernah tergoda untuk membuka Instagram, TikTok, atau WhatsApp saat sedang belajar. Dengan notifikasi yang terus berdatangan, baik dari teman, grup kuliah, atau aplikasi lainnya, perhatian kita sering terpecah. Seringkali, kita berpikir hanya akan memeriksa sejenak, tetapi akhirnya bisa menghabiskan waktu berjam-jam tanpa sadar.
Selain itu, adanya akses informasi yang sangat melimpah di internet juga menjadi tantangan tersendiri. Meski kita bisa mencari berbagai referensi dengan mudah, seringkali hal ini justru membingungkan. Terlalu banyak artikel, video, dan bahan lainnya yang beredar membuat kita kesulitan memilih mana yang relevan dengan topik yang sedang dipelajari. Alih-alih memperdalam pemahaman, mahasiswa bisa terjebak dalam informasi yang tidak berkualitas atau bahkan keliru. Karena itu, keterampilan dalam memilah informasi yang tepat sangat penting.
 
Masih ada masalah akses yang tidak merata terhadap teknologi. Banyak mahasiswa, terutama di daerah yang kurang berkembang, menghadapi kendala terkait kestabilan internet atau keterbatasan perangkat yang memadai. Bagi mereka, teknologi bisa menjadi penghalang utama dalam mengikuti kuliah daring atau mengakses materi pembelajaran secara maksimal. Jadi, gangguan teknologi bagi sebagian mahasiswa bukan hanya soal media sosial, tetapi juga tentang kesulitan akses terhadap teknologi yang esensial untuk belajar.
 
Penting juga untuk memilih sumber informasi yang berkualitas. Di tengah informasi yang begitu melimpah di internet, mahasiswa harus cerdas dalam memilih mana yang relevan dan dapat dipercaya. Menggunakan referensi dari dosen, jurnal ilmiah, atau sumber-sumber yang sudah terverifikasi jauh lebih efektif daripada mencari-cari materi di luar yang tidak terjamin kualitasnya.
 
Meskipun teknologi membawa tantangan tersendiri, mahasiswa tetap bisa menghadapinya dengan bijaksana. Teknologi, jika digunakan dengan cermat, justru dapat mendukung proses belajar, bukan menghambatnya. Dengan manajemen diri yang baik, disiplin, dan pemilihan sumber informasi yang tepat, kualitas belajar tetap bisa terjaga, meskipun godaan teknologi ada di manamana.
 
Yang terpenting, teknologi bukan musuh kita dalam belajar. Dengan pemahaman yang tepat, kita bisa memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses belajar yang lebih efisien, bukan sebaliknya. Sebagai mahasiswa, kita yang harus bisa mengendalikan teknologi, bukan sebaliknya.

Abdul Wajid Alkamil 
Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

Posting Komentar

ⓒ all rights reserved Isbroad KPI 2024