Komunitas Bandung Clean Action Bersihkan Ujung Bereng Bandung, Ciptakan Lingkungan Lebih Sehat

Isbroad.com, Bandung - Komunitas Bandung Clean Action (BCA) terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat kota Bandung pada 20 Oktober 2024. Kali ini, mereka menggelar aksi bersih-bersih di kawasan Ujung Bereng, Bandung, yang dikenal sebagai salah satu daerah dengan tingkat sampah yang cukup tinggi.

Aksi ini melibatkan puluhan relawan yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, pekerja, hingga warga sekitar. Mereka bekerja sama membersihkan sungai, jalanan, serta area-area terbuka yang sering kali menjadi tempat pembuangan sampah ilegal. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengurangi polusi lingkungan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan.

Koordinator Bandung Clean Action, Asep Nurdin, mengungkapkan bahwa Ujung Bereng dipilih karena kawasan tersebut memiliki permasalahan sampah yang cukup kompleks, terutama karena banyaknya sampah yang dibuang sembarangan. "Kegiatan ini adalah bagian dari upaya kami untuk mengedukasi masyarakat agar lebih peduli dengan kebersihan lingkungan sekitar mereka," ujarnya.

Selain membersihkan sampah, BCA juga mengadakan sesi edukasi untuk warga setempat mengenai pentingnya memilah sampah dan dampak dari kebiasaan membuang sampah sembarangan. Mereka juga menggandeng beberapa komunitas lokal dan lembaga pendidikan untuk menyebarkan informasi mengenai daur ulang dan pengelolaan sampah yang lebih baik.

Komunitas Bandung Clean Action berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi komunitas lainnya di Bandung, serta mendorong lebih banyak orang untuk bergabung dalam gerakan kebersihan. Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih, tetapi juga untuk mempererat hubungan antarwarga dalam membangun kota yang lebih hijau dan ramah lingkungan.

Dengan semangat gotong-royong, BCA menunjukkan bahwa menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat.

Reporter: Dafiansyah Andi Ghiffari