Isbroad.com, Bandung - Retro dan nostalgia masih mendominasi tren tahun ini, terutama dengan kembalinya gaya tahun 2000-an (Y2K) dan 90-an. Potongan-potongan seperti cargo pants, tube tops, hingga oversized jackets menjadi item yang wajib dimiliki. Elemen-elemen ini membawa perasaan nostalgia sekaligus relevansi baru dengan sentuhan modern dalam bentuk warna cerah dan material berteknologi tinggi.
Fashion yang berfokus pada keberlanjutan semakin menjadi sorotan. Konsumen mulai memilih pakaian yang dibuat dari bahan daur ulang, organik, atau yang proses produksinya minim jejak karbon. Banyak brand besar dan lokal berlomba menghadirkan koleksi eco-friendly tanpa mengorbankan sisi estetik. Slow fashion juga menjadi kebiasaan baru, dengan orang-orang lebih memilih kualitas daripada kuantitas.
Tren fashion tahun ini juga sangat menghargai kebebasan berekspresi. Streetwear terus berevolusi, tetapi kini lebih terfokus pada sentuhan personal, seperti custom jackets, sepatu dengan desain unik, dan aksesoris DIY. Mode tidak lagi hanya tentang mengikuti tren arus utama, tetapi menjadi sarana untuk menunjukkan kepribadian.
Warna-warna bold seperti fuchsia, hijau lime, dan oranye terang menjadi pilihan populer. Motif-motif yang mencolok, seperti abstrak, psychedelic, dan floral oversized, juga banyak terlihat di runway dan gaya jalanan. Tren ini memberikan energi baru sekaligus menghidupkan kembali optimisme di dunia fashion.
Pakaian yang praktis namun stylish menjadi prioritas, mencerminkan gaya hidup yang semakin dinamis. Misalnya, banyak desain yang menggabungkan elemen multifungsi seperti jaket dengan banyak kantong atau tas dengan ukuran fleksibel.
Dede Restu
Fashion yang berfokus pada keberlanjutan semakin menjadi sorotan. Konsumen mulai memilih pakaian yang dibuat dari bahan daur ulang, organik, atau yang proses produksinya minim jejak karbon. Banyak brand besar dan lokal berlomba menghadirkan koleksi eco-friendly tanpa mengorbankan sisi estetik. Slow fashion juga menjadi kebiasaan baru, dengan orang-orang lebih memilih kualitas daripada kuantitas.
Tren fashion tahun ini juga sangat menghargai kebebasan berekspresi. Streetwear terus berevolusi, tetapi kini lebih terfokus pada sentuhan personal, seperti custom jackets, sepatu dengan desain unik, dan aksesoris DIY. Mode tidak lagi hanya tentang mengikuti tren arus utama, tetapi menjadi sarana untuk menunjukkan kepribadian.
Warna-warna bold seperti fuchsia, hijau lime, dan oranye terang menjadi pilihan populer. Motif-motif yang mencolok, seperti abstrak, psychedelic, dan floral oversized, juga banyak terlihat di runway dan gaya jalanan. Tren ini memberikan energi baru sekaligus menghidupkan kembali optimisme di dunia fashion.
Pakaian yang praktis namun stylish menjadi prioritas, mencerminkan gaya hidup yang semakin dinamis. Misalnya, banyak desain yang menggabungkan elemen multifungsi seperti jaket dengan banyak kantong atau tas dengan ukuran fleksibel.
Dede Restu
Mahasiswa UIN Sunan Gunun Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar