Isbroad.com, Bandung - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Cipadung baru-baru ini meluncurkan program pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga di wilayah kerjanya. Program ini diberi nama "Sehat Bersama" dan bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan (16/10/23).
Kepala UPT Puskesmas Cipadung, dr. Rina mengatakan bahwa program ini didukung sepenuhnya oleh pemerintah daerah. Dana program bersumber dari APBD yang dialokasikan khusus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Melalui program Sehat Bersama ini, masyarakat dapat memeriksakan kesehatannya secara cuma-cuma ke puskesmas. Kami menyediakan pemeriksaan laboratorium darah rutin, pemeriksaan kadar gula darah, tekanan darah, dan pemeriksaan penunjang medis lainnya," jelas dr. Rina pada Sabtu (16/10/23).
Program Sehat Bersama ini rencananya akan berlangsung selama tiga bulan dari bulan Maret hingga Mei 2023. Masyarakat yang ingin mengikuti program ini cukup mendaftarkan diri di UPT Puskesmas Cipadung mulai 15 November 2023.
Untuk tahap pertama, kuota peserta dibatasi hanya 1000 orang agar pelayanan tetap optimal. Jika antusiasme masyarakat cukup tinggi dan tahap pertama berjalan sukses, kuota peserta akan ditambah pada tahap kedua yang berlangsung Akhir November hingga Desember 2023.
Menurut dr. Rina, Program Sehat Bersama ini menargetkan pemeriksaan rutin bagi lansia, ibu hamil dan menyusui, serta anak-anak di bawah 12 tahun. Namun, masyarakat umum tetap diperbolehkan mendaftar untuk mendapatkan pemeriksaan gratis di puskesmas ini.
Fasilitas yang tersedia di puskesmas juga akan dimanfaatkan secara maksimal. Selain laboratorium, UPT Puskesmas Cipadung juga menyediakan layanan konsultasi dengan dokter, bidan, dan perawat secara cuma-cuma selama program berlangsung.
Program kesehatan gratis ini didukung sepenuhnya oleh Dinas Kesehatan Kota Bandung. Selain memberikan alokasi dana khusus, Dinas kesehatan juga mengirimkan tenaga kesehatan tambahan seperti perawat dan bidan untuk mendukung pelaksanaan program.
Menurut Kadinkes Kota Bandung, dr. Budi, program serupa sebetulnya sudah pernah dijalankan di puskesmas-puskesmas lain di Kota Bandung. Namun, ini adalah pertama kalinya program dilakukan dalam skala yang cukup masif di UPT Puskesmas Cipadung.
"Kami harap program Sehat Bersama ini bisa menjadi pilot project untuk puskesmas lain mengadakan program serupa di masa mendatang. Tentu dengan penyesuaian anggaran dan kapasitas masing-masing puskesmas," ujar dr. Budi.
Dengan adanya program Sehat Bersama ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Cipadung serta menekan angka kesakitan akibat penyakit yang sebenarnya dapat dicegah maupun diobati sedini mungkin.
Akmal Oktavian–KPI 5A
Tidak ada komentar
Posting Komentar