Rian Fahardhi, Presiden Gen Z Lahir Karena Komentar

Isbroad.com, Bandung - Saat ini generasi muda atau sering disebut dengan Gen Z, menjadi lebih kritis dan melek dalam hal negara ataupun hal lainnya. Namun tidak semua orang berani untuk menyampaikan pendapat dan pikirannya hingga ada seorang yang menjadi presiden diantara mereka yang disebut Presiden Gen Z untuk mewakili suara generasi muda sekarang.

Rian Fahardhi merupakan seorang influencer kelahiran Sulawesi Selatan yang aktif membuat konten di media sosial seperti Tiktok dan Instagram. Dia juga merupakan selebgram bidang edukasi karena dirinya berperan aktif dalam meningkatkan kesadaran anak muda lain pada isu terkini.

Mahasiswa lulusan UIN Syarif Hidayatullah memiliki hobi membaca, menulis dan mengulik sesuatu yang membuat penasaran. Ia juga cukup aktif dalam organisasi. Pembahasan Rian di sosial media kerap menjadi sorotan. Bukan sekedar ikut-ikutan, content creator yang memiliki wawasan luas ini bahkan membuat warga sosial media atau biasa disebut netizen menyebutnya sebagai "The Nest Najwa Shihab".

Nama Rian semakin dikenal setelah mengkritisi beberapa kasus viral seperti Citayam Fashion Week, Kasus Brigadir J, pretasan oleh hacker Bjorka hingga masalah politik Tanah Air. Dalam perjuangannya, Rian terus menyuarakan kritik pandangan dan juga pendapatnya melalui sosial media miliknya. Rian berpendapat, anak muda sudah seharusnya berani bersuara, tetapi harus mengedepankan etika dan adab. Berani bersuara itu bagus, tetapi bertanggung jawab itu harus.

Sosial media bagi Rian bukan hanya sekedar platform hiburan, tetapi juga mampu memberika wadah kepadanya untuk menyisipkan kritik sosial. Mengingat Gen Z lebih banyak menaruh kehidupan sosialnya pada layar gadget. Rian selalu memproduksi konten independent, itulah yang membuat kontennya terlihat menarik karna berbeda dan dengan public speaking yang baik dan logat makassar yang kental.

Julukan Presiden Gen Z muncul untuk menunjukkan sarkasme kepada salah satu warganet, warganet tersebut berkomentar dalam sosial medianya untuk menjadi presiden agar ia tidak banyak mengkritik pemerintah, maka Rian jadikan dirinya sebagai Presiden Gen Z.

Predikat Presiden Gen Z ternyata sengaja dibuat oleh Rian Fahardhi sebagai branding atau citra dirinya di media sosial. Namun, Rian dapat mempertanggungjawabkan predikat tersebut dengan selalu berperilaku baik dan menjadi anak muda yang kritis tentang masalah sosial atau keadilan dan lainnya.

Selain mahir dalam berkomentar dan membuat konten untuk speak up mengenai hal yang meresahkan, Rian juga aktif menjadi relawan untuk membantu Masyarakat didaerah-daerah bencana. Tidak hanya itu, di pertengahan tahun lalu, Presiden Gen Z tersebut mendirikan sebuah komunitas dengan nama 'Say It Right' yang memberikan edukasi tentang berita sosial politik juga rajin melakukan diskusi yang dinamakan 'Distrik Berisik'.

Reporter : Dwi Rahayu