Isbroad.com, Bandung - Pembangunan infrastruktur di wilayah Bandung terus berjalan. Pembangunan selain dilakukan langsung Pemkab Bandung, juga dilakukan di tingkat desa, salah satunnya yaitu desa Padamukti khususnya pembangunan jalan. Selasa (12/12/23).
Jalan protokol kabupaten yang berada di Desa Padamukti, Kecamatan Solokanjeruk dalam beberapa tahun ini tidak tersentuh oleh perbaikan maupunpun betonisasi.
Perbaikan jalan desa adalah tanggung jawab pemerintah, baik itu pemerintah desa, pemerintah kabupaten/kota, maupun pemerintah pusat. Pemerintah memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa jalan desa diperbaiki secara rutin dan terawat dengan baik. Ini dapat dilakukan melalui alokasi anggaran yang memadai, kerjasama dengan pihak ketiga, serta pengawasan yang efektif terhadap proyek perbaikan jalan desa.
Menindak lanjuti hal tersebut, sebagai Kepala Desa Padamukti, Unang Rubaman mengakomodir pengajuan dari para kuwu yang jalan porosnya mengalami kerusakan melalui misrenbang, namun karena terbataanya anggaran PIK, maka pihaknya mengajukan juga ke Pemkab dan menyampaikan baik ke eksekutif maupun legislatif agar perbaikan jalan poros desa di wilayahnya masuk di dalam anggaran perubahan 2023.
"Setelah sudah beberapa kali mengajukan melalui Musrenbang kecamatan Solokanjeruk, setelah beberapa tahun menunggu baru ada tanggapan ataupun realisasi dari pihak Pemda Kab. Bandung ataupun pihak terkait, yakni pihak PUPR sebagai pihak yang berkompeten," terangnya.
Perbaikan jalan desa tidak hanya melibatkan pemeliharaan dan perbaikan fisik jalan, tetapi juga meliputi perencanaan yang tepat, pengadaan sumber daya yang memadai, serta partisipasi aktif dari masyarakat setempat.
Pembangunan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Salah satu masyarakat desa Padamukti, Otang (62), menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, akibat rusak dan berlubangnya jalan sepanjang kurang lebih 500 meter di wilayahnya, sudah tidak terhitung lagi kendaraan terutama motor yang sering jatuh, apabila kejadiannya pada musim penghujan seperti sekarang ini.
Perbaikan jalan desa adalah satu langkah penting dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, terutama di daerah pedesaan. Jalan desa yang baik dan terawat merupakan salah satu faktor penentu dalam meningkatkan aksesibilitas masyarakat, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut. Dengan adanya jalan desa yang baik, masyarakat dapat dengan mudah mengakses berbagai fasilitas publik, seperti sekolah, rumah sakit, dan pasar.
Reporter : Esha Ramadansyah
Jalan protokol kabupaten yang berada di Desa Padamukti, Kecamatan Solokanjeruk dalam beberapa tahun ini tidak tersentuh oleh perbaikan maupunpun betonisasi.
Perbaikan jalan desa adalah tanggung jawab pemerintah, baik itu pemerintah desa, pemerintah kabupaten/kota, maupun pemerintah pusat. Pemerintah memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa jalan desa diperbaiki secara rutin dan terawat dengan baik. Ini dapat dilakukan melalui alokasi anggaran yang memadai, kerjasama dengan pihak ketiga, serta pengawasan yang efektif terhadap proyek perbaikan jalan desa.
Menindak lanjuti hal tersebut, sebagai Kepala Desa Padamukti, Unang Rubaman mengakomodir pengajuan dari para kuwu yang jalan porosnya mengalami kerusakan melalui misrenbang, namun karena terbataanya anggaran PIK, maka pihaknya mengajukan juga ke Pemkab dan menyampaikan baik ke eksekutif maupun legislatif agar perbaikan jalan poros desa di wilayahnya masuk di dalam anggaran perubahan 2023.
"Setelah sudah beberapa kali mengajukan melalui Musrenbang kecamatan Solokanjeruk, setelah beberapa tahun menunggu baru ada tanggapan ataupun realisasi dari pihak Pemda Kab. Bandung ataupun pihak terkait, yakni pihak PUPR sebagai pihak yang berkompeten," terangnya.
Perbaikan jalan desa tidak hanya melibatkan pemeliharaan dan perbaikan fisik jalan, tetapi juga meliputi perencanaan yang tepat, pengadaan sumber daya yang memadai, serta partisipasi aktif dari masyarakat setempat.
Pembangunan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Salah satu masyarakat desa Padamukti, Otang (62), menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, akibat rusak dan berlubangnya jalan sepanjang kurang lebih 500 meter di wilayahnya, sudah tidak terhitung lagi kendaraan terutama motor yang sering jatuh, apabila kejadiannya pada musim penghujan seperti sekarang ini.
Perbaikan jalan desa adalah satu langkah penting dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, terutama di daerah pedesaan. Jalan desa yang baik dan terawat merupakan salah satu faktor penentu dalam meningkatkan aksesibilitas masyarakat, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut. Dengan adanya jalan desa yang baik, masyarakat dapat dengan mudah mengakses berbagai fasilitas publik, seperti sekolah, rumah sakit, dan pasar.
Reporter : Esha Ramadansyah
Segala hal untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan tersedia disini untukmu. Jelajahi website kami untuk dapatkan pengalaman membaca yang berbeda.
Tidak ada komentar
Posting Komentar