Isboad.com, Bandung - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat, menggelar deteksi dini faktor risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) bagi staff kecamatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, (30/11 2023) di Aula Kecamatan Cibiru.
Kepala UPT Puskesmas Cibiru, dr. Dewi Ratna Sari, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan PTM. "PTM merupakan masalah kesehatan yang serius dan dapat menyebabkan kematian. Deteksi dini faktor risiko PTM penting dilakukan untuk mencegah terjadinya PTM," ujarnya.
Dalam kegiatan ini, petugas kesehatan dari UPT Puskesmas Cibiru melakukan pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat. Petugas kesehatan juga memberikan edukasi tentang PTM dan pencegahannya.
Kepala Kecamatan Cibiru, menyambut baik kegiatan ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan PTM. Saya mengimbau kepada seluruh staff kecamatan untuk mengikuti kegiatan ini," ujar Asep.
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 orang staff kecamatan. Petugas kesehatan berhasil mendeteksi 10 orang staff kecamatan yang memiliki faktor risiko PTM. Petugas kesehatan akan memberikan rujukan kepada 10 orang tersebut untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
UPT Puskesmas Cibiru akan terus menyelenggarakan kegiatan deteksi dini faktor risiko PTM di berbagai wilayah kerja. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mencegah terjadinya PTM.
(Reporter: Juwita Febriyanisa – KPI 5B)
Kepala UPT Puskesmas Cibiru, dr. Dewi Ratna Sari, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan PTM. "PTM merupakan masalah kesehatan yang serius dan dapat menyebabkan kematian. Deteksi dini faktor risiko PTM penting dilakukan untuk mencegah terjadinya PTM," ujarnya.
Dalam kegiatan ini, petugas kesehatan dari UPT Puskesmas Cibiru melakukan pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat. Petugas kesehatan juga memberikan edukasi tentang PTM dan pencegahannya.
Kepala Kecamatan Cibiru, menyambut baik kegiatan ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan PTM. Saya mengimbau kepada seluruh staff kecamatan untuk mengikuti kegiatan ini," ujar Asep.
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 orang staff kecamatan. Petugas kesehatan berhasil mendeteksi 10 orang staff kecamatan yang memiliki faktor risiko PTM. Petugas kesehatan akan memberikan rujukan kepada 10 orang tersebut untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
UPT Puskesmas Cibiru akan terus menyelenggarakan kegiatan deteksi dini faktor risiko PTM di berbagai wilayah kerja. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mencegah terjadinya PTM.
(Reporter: Juwita Febriyanisa – KPI 5B)
Tidak ada komentar
Posting Komentar