Isbroad.com, Bandung -Kepala Seksi Pemerintahan Kelurahan Antapani Kidul, Ratu Bulqiah Ulfa, menjadi salah satu yang masuk nominasi di Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui nominasi sebagai ASN Berprestasi Kategori Inovatif. Pada hari kamis (28/09/2023). Nominasi ini diberikan berkat inovasi luar yang telah dia perkenalkan dalam pelayanan ahli waris di wilayahnya.
Inovasi cemerlang ini, yang dikenal sebagai "e-Yaris," lahir dari pengalaman staf kelurahan yang merasa perlu mempermudah proses pembuatan ahli waris bagi warga yang sedang dalam situasi berduka. E-Yaris bertujuan memberikan pengetahuan tentang persyaratan dan prosedur dalam pembuatan ahli waris, menghilangkan kerumitan administrasi yang sering kali membuat warga merasa kewalahan.
"Perubahan yang terlihat sejak diterapkannya e-Yaris sangat signifikan. Sebelumnya, pencatatan surat kematian ke surat ahli waris cenderung rendah, tetapi pada tahun 2020, terjadi peningkatan sebesar 42%. Angka ini terus melonjak pada tahun 2021, mencapai 79%, dan bahkan mencapai 95% di tahun 2022. Hal ini menunjukkan dampak positif besar dari adopsi e-Yaris terhadap masyarakat kelurahan Antapani Kidul,"Ujar Ratu Bulqia
"Selain memberikan manfaat langsung kepada warga, e-Yaris juga mendukung program Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dengan mengedukasi warga tentang pentingnya administrasi penduduk. Kota Bandung pun telah mengintegrasikan persyaratan e-Yaris ke dalam standar pelayanan bandung.co.id, tetapi sayangnya, informasi ini belum merata sampai kepada masyarakat" tambahnya
Namun, kelurahan Antapani telah menawarkan solusi alternatif dengan menciptakan platform yang menghubungkan staf dengan warga secara online. Di sini, warga dapat dengan mudah mengakses informasi terkait alur dan persyaratan ahli waris, bahkan mendapatkan pelayanan konseling secara online untuk kasus-kasus tertentu.
E-Yaris bukan hanya sebuah aplikasi, tetapi juga merupakan tonggak sejarah dalam pelayanan ahli waris di Kota Bandung. Diluncurkan pertama kali pada tahun 2019 sebagai produk pengembangan non-profit, e-Yaris terus berkembang setiap tahunnya. Keahlian IT yang kuat mendukung kebutuhan pelayanan dan menjaga keamanan data warga.
Ratu Bulqiah Ulfa, yang memimpin inovasi ini, berharap bahwa prestasi ini akan membantu mempertahankan karakter dan citra ASN yang adil, berdedikasi, dan selalu berupaya mengikuti kemajuan teknologi.
Inovasi e-Yaris membuktikan bahwa pelayanan publik yang efektif dapat memainkan peran besar dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, sambil mempermudah administrasi yang kadang rumit dan membingungkan.
Dalam pengembangan e-Yaris, Ratu Bulqiah Ulfa dan timnya telah menetapkan standar tinggi untuk inovasi pelayanan publik. Keberhasilan e-Yaris dalam meningkatkan pencatatan surat ahli waris bukan hanya sekadar angka statistik, tetapi juga mencerminkan bagaimana pelayanan yang ramah dan efisien dapat menginspirasi kesadaran masyarakat akan pentingnya administrasi penduduk.
Dalam era teknologi informasi saat ini, e-Yaris bukan hanya sebagai aplikasi, tetapi juga sebagai tonggak awal dalam transformasi pelayanan publik di Indonesia. Ini membuka jalan bagi pengembangan inovasi serupa yang dapat memperbaiki proses administrasi dan pelayanan di berbagai sektor lainnya.
Nama : Dea Mawar pira
Tidak ada komentar
Posting Komentar