Isbrod.com, Bandung – Untuk memberikan motivasi dan meningkatkan keterampilan UMKM dalam bidang pemasaran secara online dan offline agar produk yang dihasilkan dapat tampil lebih kompetitif, UPTD Pelatihan Koperasi mengadakan Pelatihan Perluasan Akses Pasar Bagi UMKM pada Selasa (31/10/2023).
Kegiatan yang dihadiri 50 peserta ini Diselenggarakan di Aula UPTD Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian dan Wirausaha pada Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat.
Tujuan dari kegiatan ini adalah agar pelaku usaha atau UMKM mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan penjualan dan menangkap peluang usaha serta memperluas pemasaran sehingga mampu bersaing dalam bisnis global. Dengan sasaran guna meningkatkan jumlah pelaku UMKM yang masuk dalam ekosistem digital marketing yang sesuai dengan kondisi masyarakat saat ini.
Dalam pembukaan kegiatan tersebut, Kepala UPTD P3W Jawa Barat Ravi Wisesha menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk dari semangat dan sinergi para UMKM agar bisa lebih membuka peluang dalam berbisnis.
"Akses pasar menjadi kunci sukses bagi UMKM. Dengan akses yang lebih luas, UMKM dapat menjual produknya kepada lebih banyak konsumen, meningkatkan pendapatan, dan mendukung pertumbuhan bisnis. Selain itu, akses pasar juga membuka peluang untuk berinovasi, memahami tren pasar, dan bersaing dengan pesaing lebih besar," ujar Feny Musthafa selaku motivator bisnis dan pengalaman akses pasar.
Feny menjelaskan pula bahwa kegiatan ini membantu UMKM untuk memperluas pangsa pasar mereka dan menciptakan peluang kolaborasi dengan mitra bisnis yang lebih besar. Karena akses pasar yang lebih baik dapat membantu UMKM dalam menjalankan praktik bisnis yang lebih berkelanjutan dan mempromosikan produk lokal. Dengan demikian, akses pasar merupakan aspek penting dalam mendukung perkembangan UMKM.
Feny juga mengatakan agar para pelaku usaha dapat memperlebar jangkauan pemasaran usahanya sehingga dapat dikenal oleh khalayak ramai karena menurutnya pemasaran merupakan faktor penting dalam setiap usaha yang menentukan sukses atau tidaknya usaha yang dijalankan.
" saya berharap para pelaku UMKM dapat menjaga mutu baik kualitas maupun kuantitas produknya sehingga mampu menembus pangsa pasar yang lebih baik." pungkasnya.
Kegiatan yang dihadiri 50 peserta ini Diselenggarakan di Aula UPTD Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian dan Wirausaha pada Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat.
Tujuan dari kegiatan ini adalah agar pelaku usaha atau UMKM mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan penjualan dan menangkap peluang usaha serta memperluas pemasaran sehingga mampu bersaing dalam bisnis global. Dengan sasaran guna meningkatkan jumlah pelaku UMKM yang masuk dalam ekosistem digital marketing yang sesuai dengan kondisi masyarakat saat ini.
Dalam pembukaan kegiatan tersebut, Kepala UPTD P3W Jawa Barat Ravi Wisesha menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk dari semangat dan sinergi para UMKM agar bisa lebih membuka peluang dalam berbisnis.
"Akses pasar menjadi kunci sukses bagi UMKM. Dengan akses yang lebih luas, UMKM dapat menjual produknya kepada lebih banyak konsumen, meningkatkan pendapatan, dan mendukung pertumbuhan bisnis. Selain itu, akses pasar juga membuka peluang untuk berinovasi, memahami tren pasar, dan bersaing dengan pesaing lebih besar," ujar Feny Musthafa selaku motivator bisnis dan pengalaman akses pasar.
Feny menjelaskan pula bahwa kegiatan ini membantu UMKM untuk memperluas pangsa pasar mereka dan menciptakan peluang kolaborasi dengan mitra bisnis yang lebih besar. Karena akses pasar yang lebih baik dapat membantu UMKM dalam menjalankan praktik bisnis yang lebih berkelanjutan dan mempromosikan produk lokal. Dengan demikian, akses pasar merupakan aspek penting dalam mendukung perkembangan UMKM.
Feny juga mengatakan agar para pelaku usaha dapat memperlebar jangkauan pemasaran usahanya sehingga dapat dikenal oleh khalayak ramai karena menurutnya pemasaran merupakan faktor penting dalam setiap usaha yang menentukan sukses atau tidaknya usaha yang dijalankan.
" saya berharap para pelaku UMKM dapat menjaga mutu baik kualitas maupun kuantitas produknya sehingga mampu menembus pangsa pasar yang lebih baik." pungkasnya.
Reporter: Fadhilah Fithriah 5B KPI 2021
Tidak ada komentar
Posting Komentar