Bandung, Isbroad.com - Hari Senin (10/04) menjadi hari pertama Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung melaksanakan kegiatan Ujian Tengah Semester (UTS) yang diadakan bertepatan dengan Bulan Ramadhan.
Pelaksanaan UTS tentunya salah satu kegiatan akademis yang akan menjadi tonggak kepada nilai mahasiswa/i selain dari kehadiran, perilaku dan Ujian Akhir Semester (UAS).
Banyak mahasiswa yang mengeluh karena pelaksanaan UTS yang tidak efektif yakni di penghujung Bulan Ramadhan lantaran mahasiswa rantau yang menantikan momen perpulangan sempat tertunda karena adanya kegiatan UTS ini.
“Jujur sebenarnya pelaksanaan UTS di minggu ke-3 Ramadhan lumayan menguras energi ya. karena saya pribadi harus pulang ke Padang untuk bertemu keluarga, namun tiket pesawat sudah hampir habis karena ga kebagian seat, terpaksa saya harus reschedule kepulangan saya ke kampung halaman,” ujar Arrumy, Mahasiswi UIN Bandung
Selain banyaknya mahasiswa yang tidak kebagian tiket kendaraan untuk pulang ke kampung halaman, tugas saat Ujian Tengah Semester menjadi sangat banyak lantaran banyaknya dosen yang enggan melakukan perkuliahan tatap muka dan justru memberikan tugas daring yang membuat mahasiswa kewalahan.
“Biasanya kalau pekan ujian kaya gini tugas emang banyak, tapi saat pelaksanaan ujiannya di Bulan Ramadhan tugasnya lebih banyak lagi karena dosen gak mau ketemu langsung tapi malah ngasih tugas terus,” ujar Alfin, Mahasiswa KPI UIN Bandung.
Cahya Puspita Azzahra
Dok. Pribadi
Tidak ada komentar
Posting Komentar