Awardee BSI Scholarship UIN Sunan Gunung Djati Launching Permainan Kartu SMARD Di SMAN 12 Bandung

Bandung, Isbroad.com - Bekerja sama dengan SMAN 12 Bandung, Awardee BSI Scholarship UIN Sunan Gunung Djati mendapatkan respon positif dari pihak kampus, sekolah dan pihak BSI Maslahat terkait Social Project yang meluncurkan permainan kartu SMARD pada hari Senin (03/04/2023).

SMARD sendiri merupakan akronim dari Sharia Smart Card sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dan menciptakan sebuah karya baru. Dengan mengambil tema pendidikan dan berfokus pada edugames, para Awardee mengusung pemanfaatan inovasi permainan kartu sebagai media pembelajaran yang efektif, interaktif, dan inovatif guna meningkatkan Literasi Ekonomi Syariah. Target penerima manfaat Social Project atau disebut dengan Sospro.

Konsep SMARD sendiri merupakan pengembangan kartu permainan sebagai bentuk inovasi pembelajaran yang dapat menjadi alternatif untuk meningkatkan pemahaman para pelajar disekolah. Permainan ini berbentuk permainan kartu kuartet dengan teknik make to match adalah permainan kartu yang mencocokan gambar atau kategori yang ada didalam sebuah kartu. 

“Alhamdulillah bertepatan dengan 12 ramadhan di kegiatan pengenalan literasi syariah menggunakan permainan di SMAN 12 Bandung dan diikuti oleh 100 siswa dengan antusias” ujar Yugi, ketua program

Dalam Sharia Smart Card ini terdapat 40 kartu dengan 10 kategori, dimana dalam satu kategori terdapat 4 kartu. Dan permainan ini dimainkan secara berkelompok 3-6 orang dengan saling bergantian mendapatkan kartu dengan jumlah banyak dan mengumpulkan 4 kartu dalam 1 kategori. Jika terhitung terdapat 1 kategori maka pemain itu mendapatkan 1 poin. Permainan berakhir apabila salahsatu pemain sudah habis tidak memegang kartu lagi, dan yang kalah adalah pemain dengan mengumpulkan kategori paling sedikit dan kartu sisa paling sedikit. 

“Cara ini seru banget, buat kartunya, permainannya seru banget, karena kita bisa belajar islam dengan cara yang seru, apalagi dengan cara yang baru” ucap Nanda kelas XI-3

Yugi Habibi berharap kedepannya bisa diaplikasikan di sekolah lain agar nantinya literasi Ekonomi Syariah disegala tingkatan usia.

“Semoga bisa digencarkan kepada SMA bahkan SMP dan kebawahnya juga, supaya bisa menopang generasi emas ditahun 2045," ujar Yugi.

 

Azri Miftahudin

Dok. Pribadi